Breaking

LightBlog

Tips Merawat Kaki Dan Sepatu Bagi Petualang

Illustrasi
Bertualang menuju tempat terpencil seperti berkelana, mendaki gunung, atau menjelajah hutan rimba akan sangat berbeda dengan piknik ke tempat-tempat wisata. Dalam suatu perjalanan di alam bebas, diperlukan perlengkapan dan kesiapan mental serta fisik yang baik karena ketiga hal ini bisa dikatakan sebagai nyawa bagi seorang petualang.

Salah satu perlengkapan yang harusnya dimiliki seorang petualang adalah sepasang sepatu yang kuat dan biasanya terbuat dari bahan kulit. Ada kalanya sepatu yang digunakan menyebabkan kaki mengalami luka lecet selama dalam perjalanan di alam bebas. Tentu ada cara untuk menghindari agar hal ini tidak terjadi karena kaki merupakan organ tubuh yang sangat berperan dalam suatu perjalanan di alam bebas.

Berikut ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan sebelum atau selama melakukan perjalanan di alam bebas. Sebelum melakukan perjalanan ada baiknya Anda melakukan perawatan terhadap kaki terlebih dahulu dengan cara sebagai berikut:

  1. Cucilah kaki Anda terlebih dahulu hingga bersih dan keringkan dengan cara diangin-anginkan atau dilap memakai handuk.
  2. Lumuri kaki dengan minyak kelapa yang telah dicampur dengan tumbukan/irisan bawang merah  hingga ke sela-sela jari kaki dan biarkan angin yang mengeringkannya. Minyak ini berfungsi  membuat kaki tidak mudah terkena iritasi.
  3. Rawatlah kaki 2 X dalam sehari menggunakan minyak ini selama melakukan perjalanan.
  4. Selain menggunakan minyak, Anda juga bisa menggunakan bedak halus.

Setelah melakukan perawatan kaki sebelum memulai perjalanan, hal lain yang perlu Anda perhatikan adalah perawatan sepatu.

Tips perawatan sepatu dan kaos kaki selama perjalanan.

Perawatan sepatu:

  1. Ada baiknya kaos kaki yang Anda pakai tidak diletakkan di dalam sepatu karena akan menyebabkan ruang dalam sepatu menjadi tidak sehat dan lembab.
  2. Bawalah tali sepatu cadangan untuk berjaga-jaga jika tali sepatu Anda putus sewaktu-waktu. Tali sepatu cadangan juga bisa Anda pergunakan untuk hal lain seperti membuat tenda/bivak. Tali sepatu yang baik terbuat dari bahan nylon (lebih bagus lagi jika dari bekas parasut).
  3. Jika Anda sudah berada di alam bebas dan sepatu sedang tidak dipakai, letakkanlah sepatu di ujung kayu dengan posisi mulut sepatu menghadap ke bawah. Hal ini bertujuan untuk menghindari masuknya binatang kecil dan air jika terjadi hujan.
  4. Jemurlah sepatu di tempat yang teduh dan banyak angin. Untuk sepatu yang terbuat dari bahan kulit jangan dijemur di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau dikeringkan dengan tungku api karena akan menyebabkan sepatu menjadi kaku dan keras.
  5. Agar bagian di dalam sepatu cepat kering, masukkan kertas koran ke dalam sepatu. Apabila ada kesempatan, semirlah sepatu tersebut dengan demikian sepatu akan kering secara normal dan kulit sepatu tetap lunak.

Perawatan kaos kaki:

  1. Pilihlah kaos kaki yang terbuat dari bahan campuran 80% wool dan 20% nylon karena kaos kaki dengan bahan tersebut tidak menjadikan kaki mudah lecet.
  2. Sebelum memakai kaos kaki yang tebal, pakailah kaos kaki dengan bahan tipis sebagai pelapis selama perjalanan.
  3. Usahakan panjang kaos kaki berukuran ¾ atau sama panjangnya dengan kaos kaki pemain bola basket.
  4. Selalu bawa cadangan kaos kaki dan bungkus dengan kantong plastik meskipun tas yang Anda pakai terbuat dari bahan yang kedap air. Hal ini untuk berjaga-jaga mengingat selama perjalanan Anda memerlukan kaos kaki yang kering supaya kaki tetap aman dan nyaman.
  5. Bila persediaan kaos kaki Anda terbatas dan sudah terlanjur basah, Anda bisa mengeringkannya di  dekat api unggun atau lampu minyak, namun tetap dijaga jangan sampai panas dari api membakar kaos kaki. Untuk lebih amannya Anda bisa memakai cara lain, yakni peras kaos kaki yang sudah terlanjur basah kemudian bungkus dengan kantong plastik. Letakkanlah kaos kaki yang sudah dibungkus di bawah badan saat akan tidur. Panas dari badan Anda akan mengeringkan kaos kaki tersebut tanpa membuat badan Anda terserang penyakit.

Demikian tips dari saya semoga bisa bermanfaat bagi Anda yang suka berkegiatan di alam bebas. Bila ada kekurangan ataupun kesalahan saya mohon rekan-rekan bisa menambahkan atau mengoreksinya. Salam Rimba Lestari…! source
LightBlog