Istana Dalam Loka didirikan pada tahun 1885 Masehi dan tercatat sebagai rumah panggung terbesar di dunia. |
Berwisata ke Destinasi Timur Indonesia memang menyenangkan, biasanya banyak orang mulai Traveling dari Bali setelah lanjut ke Lombok dan melewati Sumbawa Besar. Destinasi Sumbawa Besar adalah ibukota dari Kabupaten Sumbawa. ternyata di wilayah ini banyak sekali objek wisata yang sarat dengan nilai sejarah, banyak arsitektur Tidak hanya itu, keindahan alamnya juga memukau karena di Sumbawa Besar ini banyak pulau pulau kecil yang indah. Pulau yang paling terkenal memang Moyo, Berikut adalah destinasi wisata terbaik di Sumbawa Besar yang bisa Anda kunjungi.
Kain Tenun Tradisional Sumbawa Besar merupakan kain Tenun terbaik di Indonesia. |
1. Istana Tua Loka
Istana Tua Dalam Loka terlihat sangat megah dan Istana ini didirikan pada tahun 1885 Masehi dan tercatat sebagai rumah panggung terbesar di dunia. Terletak di jantung kota Sumbawa Besar sehingga tidak susah untuk kesananya. istana ini memiliki luas bangunan 904 meter persegi dan pantas tercatat sebagai salah satu rumah panggung terbesar di Dunia. Istana Tua Dalam Loka dibangun pada era Sultan Muhammad Syah III (1883 – 1931) yang merupakan sultan ke-16 dari Dinasti Dewa Dalam Bawa. Sultan Muhammad Jalaluddin Syah III dikukuhkan sebagai penguasa Sumbawa berdasarkan Akte Pemerintah Kolonial Hindia Belanda tanggal 18 Oktober 1883. Mulai saat itulah rakyat Sumbawa merasakan penjajahan kolonial Belanda.
yang menarik adalah Bahan baku pembangunan istana yang sebagaian besar didatangkan dari pelosok desa di sekitar istana. Kayu jati berukuran besar berasal dari hutan Jati sedangkan atapnya yang terbuat dari seng berasal dari Singapura. Bangunan istana yang kini digunakan sebagai Museum Daerah Sumbawa ini sarat akan pesan filosofis dan merupakan simbol landmark Kota Sumbawa Barat. sayang saya lihat bangunan ini kurang terawat dan terkesan dibiarkan.
untuk memotret istana ini saat yang paling tepat adalah pagi hari, karena saya kebetulan sampai pada siang harinya mendapatkan Istana ini backlight dengan sinar matahari. esoknya saya datang pagi pagi sekali karena cahaya yang masuk pas mengenai bangunan Istana ini. jika anda ingin memotret didalam Istana bawalah Tripod, karena didalam ternyata cahayanya cukup gelap. jika perlu gunakan flash untuk mengisi sudut sudut kosong dari istana ini.
2. Wisma Praja
Landmark lainnya dari Sumbawa Barat ini adalah Wisma Praja, Bangunan ini Merupakan Istana Belanda pada tahun 1932, tempat sebagai kediaman terakhir Sultan Kaharuddin III, beliau melakukan kegiatan pemerintahan disini. Sekarang digunakan sebagai tempat penerimaan tamu – tamu agung dan kegiatan – kegiatan upacara / resepsi yang bersifat formal, serta pertemuan kepemerintahan lainnya. untuk memotretnya lebih baik menjelang sore hari, karena kebalikan dari Istana Tua Loka. saat yang tepat matahari mengenai bangunan adalah disore hari.
3. Pantai Kencana
Pantai Kencana ini merupakan tempat rekreasi yang sudah punya infrastruktur yang lengkap, karena disini berdisi sebuah hotel. untuk menuju Pantai Kencana ini jaraknya sekitar 11 km dari Kota Sumbawa Besar dan merupakan pantai yang cukup menawan & ditata rapi. Dengan bentuk pantai yang melengkung dan di kedua ujung lengkungannya masing-masing memiliki ciri khas tersendiri. Terutama di lengkungan bagian kanannya berdiri batu karang berbentuk alami dengan bolongannya. di Pantai Kencana ini kita bisa menyaksikan Sunset dan hunting human interest orang yang sedang bermain disini, siapkan lensa wide dan tripod agar bisa mendapatkan hasil foto alam yang memukau.
4. Desa Poto
Sumbawa dikenal sebagai penghasil madu hutan terbaik, selain Madu Hutan ternyata di Sumbawa Besar sangat terkenal akan kerajinan tangan Tenunnya yang begitu melegenda. kerajinan Tenun Sumbawa begitu khas, dan terbukti mempunyai kualitas yang terbaik diantara semua tenun yang ada di Indonesia. Desa Poto merupakan Salah satu desa di Kabupaten Sumbawa yang tetap memelihara kelestarian budaya daerah seperti tenunan tradisional ini, disini kita bisa melihat langsung bahkan bisa memotret pembuatan Tenun Sumbawa. selain pembuatan tenun kita juga bisa melihat kerajinan lain seperti pembuatan gerabah dan atraksi permainan rakyat seperti pacuan kuda, karapan kerbau. untuk dua atraksi terakhir ini memang ada masanya, biasanya setelah panen.untuk menuju ke Desa Poto yang letaknya di Kecamatan Moyo Hilir kira-kira 13 km dari kota Sumbawa besar dapat dijangkau dengan sarana transportasi darat seperti angkutan umum ataupun menggunakan mobil.
Penduduk Desa Poto yang sangat ramah kepada siapa saja yang datang. |
di desa Poto ini kita bisa mengabadikan para perajin Tenun, mereka biasanya mengerjakan tenun didalam rumah. keahlian para Wanita Sumbawa yang diwariskan secara turun menurun, untuk bisa memotret sebaiknya kita meminta ijin terlebih dahulu. karena didalam rumah kondisi cukup gelap, pakailah lensa dengan bukaan besar misal F2.8 atau F1.8 agar bisa menangkap momen secara baik, hindari menggunakan flash karena bisa mengganggu para ibu ibu perajin tenun ini. jika sudah memotret hindari memberikan uang kepada mereka, tetapi anda bisa membeli hasil tenun mereka.
Pembuatan Tenun Tradisional Sumbawa Barat |
5. Kuliner Seafood
Kuliner Sumbawa Besar memang tidak jauh dari hasil laut, ya Seafood di Sumbawa Besar sangat terkenal. karena letak Sumbawa Besar ini dekat dengan laut yang membuat hasil laut didaerah ini melimpah, ada beberapa kuliner khas daerah seperti ikan pepes dan sambal mangga. oiya jika ke Sumbawa Besar harga ayam lebih mahal dari Ikan, jadi lebih baik memakan ikan disini selain segar harganya pun juga terjangkau.
ni namanya singang, ikan segar dicampur kuah yang asam dan pedas..maknyuss banget gan.. |
source: kaskus